Monday, November 17, 2014

Sebagian Angkutan Umum di Garut Mogok Massal Karena BBM Naik

Sejumlah angkutan umum di Garut, Jawa Barat, Selasa 18 November 2014, mogok beroperasi paska kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Akibatnya, para penumpang terpaksa harus mencari alternatif angkutan lain untuk menuju ke tempat tujuan.

Alasan mogok yakni para sopir angkutan menuntut diberlakukan kenaikan tarif angkutan baru, karena meningkatnya operasional serta jumlah setoran paska kenaikan harga BBM.

Sejumlah sopir angkot di kawasan Pasirwangi dan Samarang, Garut, memilih memarkir kendaraan mereka di pinggir jalan. Bahkan, beberapa angkutan yang kedapatan mengangkut para penumpang, dihentikan oleh para sopir lainnya. Para penumpang pun terpaksa turun dari angkot dan mencari alternatif angkutan lain. 

Para sopir angkot menuntut Pemerintah segera memberlakukan kenaikan tarif baru, mengingat dengan naiknya harga BBM maka akan berpengaruh terhadap biaya operasional dan setoran kepada pemilik angkot.

"Tarif yang sekarang Rp5.000, itu tidak akan bisa menutup biaya operasional dan setoran kepada pemilik angkot," ujar Abdi, salah satu sopir angkot.
 
Selain angkutan umum di kawasan Pasirwangi dan Samarang, angkutan kota jurusan Cibatu, Cilawu dan Kadungora pun memilih tak beroperasi.

Sumber : VIVAnews , Janur M. Bagus/ANTV-Garut

No comments:

Post a Comment