Salah satu objek wisata yang
sangat menarik untuk dikunjungi di Kabupaten Garut adalah Kawah Papandayan yang
kira‐kira letaknya 28 KM sebelah barat daya dari Kota Garut. Gunung tersebut
merupakan gunung berapi yang masih aktif, rekor pertama meletus pada bulan
Agustus 1772, ketika itu memuntahkan berkubik‐kubik material beberapa kilometer
ke udara, dengan menelan korban sebanyak 3000 orang dan menimbun 40 desa
disekitar gunung berapi tersebut. Tinggi Gunung Papandayan yaitu 2.665 dpl.
Menelusuri Kawah Papandayan yang masih aktif merupakan suatu pengalaman yang
sangat luar biasa. Kawah mas merupakan salah satu kawah ditengah kubah dengan
lebar kurang lebih 150 meter. Kawah tersebut bergemuruh seperti mesin Jet.
Memerlukan waktu sekitar 20 menit berjalan kaki untuk menuju ke tengah‐tengah
kawah dari area parker. Jumlah Kawah Papandayan ada 14 buah, setiap kawah
mengeluarkan asap yang berbeda‐beda, ada yang berwarna putih, ada juga yang
berwarna emas.
Dari puncaknya kita bisa melihat pemandangan yang indah yaitu kepulan asap
belerang yang keluar dari mulut kawah. Disekitar kawah udaranya cukup panas,
untuk itulah bawa topi dan pelindung sinar matahari, bila anda pergi ke lokasi
tersebut. Keindahan Kawah Papandayan yang dapat dinikmati dari dekat serta
keindahan hamparan bunga Eidelweiss (anaphalis javanica). Dengan suasana sejuk
alam pegunungan. Untuk sementara orang bahwa air yang ada di sekitar kawah bisa
dimanfaatkan untuk mengobati penyakit kulit yang mujarab.
Daya tarik wisata merupakan salah satu komponen produk wisata yang mempunyai
nilai penting dalam menarik jumlah kunjungan wisatawan. Gunung Papandayan
memiliki daya tarik wisata yang sangat menarik karena merupakan gunung berapi
aktif yang keunikannya tidak dimiliki oleh tujuan sejenis di Kabupaten Garut.
Beberapa kawah Gunung Papandayan dapat dilihat dari jarak yang sangat dekat dan
tidak membahayakan pengunjung/wisatawan. Sangat berbeda dengan kawah lainnya di
Jawa Barat kecuali Gunung Tangkuban Parahu, sehingga pengunjung mendapatkan
pengalaman yang menarik dan memuaskan dalam memahami gejala alam yang berupa
kegiatan vulkanis.
Hal ini menempatkan posisi Gunung
Papandayan sebagai pariwisata primadona Kabupaten Garut. Sebagai kawasan
konservasi alam, Gunung Papandayan memiliki daya tarik pendukung dengan adanya
cagar alam dan taman wisata alam yang memiliki variasi flora dan fauna termasuk
yang langka seperti vegetasi Saninten dan Hewan Rusa, Elang Jawa, Lutung, dan
Surili. Daya tarik lain yang dimiliki Gunung Papandayan adalah aktivitas wisata
yang memiliki tingkat kesulitan yang sedang hingga menantang seperti
melihat‐lihat pemandangan dan panorama alam pegunungan, kawah, hutan, dan
flora‐fauna, fotografi, penelitian dan pendidikan di cagar alam, piknik dan
berkemah di taman wisata alam, serta tracking, mendaki gunung. Dan untuk Pengunjung yang berlibur ke
Garut jangan lupa untuk membeli oleh-oleh Dodol Picnic Garut untuk diberikan ke
saudara atau teman-teman anda. Kalau tanpa membeli Dodol Picnic ini kurang
lengkap bila berlibur ke Garut. Dodol Picnic ini bisa anda dapatkan di imah
dodol yang berada di jln.pasundan 102, di primarasa di jln.ciledug, di pujasega
yang ada di jln.Otista dan di sekitar pinggir toko yang ada di jalan Otista
Tarogong Garut.
Source : Garut Pisan